.jpeg)
Patung Lingga Iswara dengan tinggi 2,5 Meter dan diameter 1,5 Meter dipasang di Taman Desa Buwit sebelah timur Pura Desa lan Puseh Desa Adat Buwit dan sebelah selatan Pura Penataran Desa Adat Buwit, Desa Buwit, Kecamatan Kediri, Minggu (16/07/2023).
Patung berbahan beton ini dipasang sebagai pengingat perjalanan sejarah Tokoh Spiritual yang terkenal mengajarkan tentang Ajaran Siwa Budha yaitu Ida Peranda Sakti Wawu Rawuh atau juga dikenal dengan Dang Hyang Dwijendra, yang pernah singgah ke daerah yang akan menjadi cikal bakal Desa Buwit. Pada awalnya Desa Buwit merupakan daerah yang sangat tandus sehingga tidak layak menjadi tempat untuk tinggal dan bercocok tanam. Setelah Ida Peranda Sakti Wawu Rawuh atau Dang Hyang Dwijendra datang wilayah tandus tersebut beliau melaksanakan Tapa Semedi, seketika tanah yang awalnya tandus berubah menjadi subur sehingga mulai pada saat itu wilayah tersebut dijadikan Perdesaan yang hingga kini bernama Desa Buwit.
Patung yang bersumber dana dari APBDesa Buwit Tahun Anggaran 2023 ini digarap oleh Pematung asal Desa Munggu, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung. Patung di buat selama 2,5 Bulan yang menggunkan metode manual. Patung ini memiliki bentuk tangan sebelah kanan memegang bunga teratai sebagai simbol Kekuatan Alam Semesta (Padma Bhuwana) dan tangan sebelah kiri memegang Lungsir/Kakul.
Perbekel Desa Buwit, I Made Suartika, SE mengungkapkan, "Patung Lingga Iswara kedepannya dapat menjadi icon baru untuk Desa Buwit. Saya harap Patung Lingga Iswara yang berdiri tegak di sebalah Barat Catus Pata Desa Buwit ini memungkinkan menjadi destinasi baru bagi masyarakat Desa Buwit sebagai tempat selfie/Swafoto disamping menjadi penanda sejarah sehingga generasi muda tahu akan sejarah Desa nya sendiri, ungkap beliau.